Pengertian Intonasi,Tekanan,Durasi,Jeda dan dalam puisi

 on Monday, March 31, 2014  

 Intonasi
Apa yang dimaksud dengan intonasi? Intonasi adalah kerja sama antara nada, tekanan, durasi, dan
perhentian-perhentian yang menyertai suatu tutur, dari awal hingga perhentian yang terakhir (Gorys
Keraf, 1991). Jadi, unsur-unsur yang terpenting dalam intonasi adalah tekanan, nada, durasi, dan
perhentian. Unsur-unsur tersebut termasuk unsur suprasegmental bahasa.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2002:440), intonasi adalah lagu kalimat atau tinggi
rendahnya nada. Sebuah lagu dapat kita nikmati keindahannya berkat suara penyanyi yang merdu dan
intonasi yang tepat. Intonasi dalam lagu sangat penting, demikian pula dalam berbicara. Akan
terdengar janggal jika penutur salah dalam menggunakan intonasi. Setiap kalimat mempunyai
intonasi yang berbeda, intonasi kalimat berita berbeda dengan intonasi kalimat tanya, berbeda juga dengan kalimat perintah.


Tekanan
Tekanan atau stress berkaitan dengan keras lembutnya arus ujaran. Tekanan itu muncul ketika
kita membunyikan satuan bahasa seperti kata, frasa, atau kalimat. Dalam beberapa bahasa di dunia,
tekanan itu berfungsi untuk membedakan arti (distingtif). Sementara dalam bahasa Indonesia
tekanan yang membedakan arti hanya terdapat dalam satuan bahasa yang berupa kalimat. Dalam kalimat, tekanan ini biasanya disebut emphasis atau tekana pementing. Tekanan ini terjadi ketika ada kata atau bagian tertentu dari sebuah kalimat yang dipentingkan atau dipertentangkan dengan kata atau bagian kalimat lain.

Durasi
Yang dimaksud dengan durasi adalah suatu jenis unsur suprasegmental yang ditandai oleh
panjang pendeknya waktu yang diperlukan untuk mengucap sebuah segmen bahasa. Dalam bahasa
Indonesia, durasi yang distingtif hanya terdapat pada bidang kalimat. Dalam bidang kata tidak ada durasi distingtif. Durasi itu sering mempengaruhi panjang pendeknya fonem dalam sebuah kata dalam kalimat.

Dalam tuturan yang lebih panjang, misalnya dalam menyampaikan pidato-pidato atau ceramah, durasi akan tampak dalam bentuk lain. Misalnya, pembicara ingin memberikan penekanan pada bagian tertentu, bagian itu diucapkan dalam waktu yang lama (pelan-pelan). Sementara bagian yang tidak penting diucapkan dengan cepat.

Perhentian (Jeda)
Perhentian merupakan pemutusan suatu arus
ujaran yang sedang berlangsung. Perhentian
berkaitan dengan bidang tutur berupa kalimat atau
wacana. Perhentian dapat dibedakan menjadi dua.

a. Perhentian antara atau nonfinal, biasanya dilambangkan dengan tanda koma (,). Perhentian macam itu disebut juga jeda. Jeda terjadi karena kebulatan amanat suatu tuturan belum terjadi. Penggunaan jeda, selain memudahkan kalian memahami ketepatan pesan/informasi, jeda juga dapat kita gunakan untuk membedakan makna.

b. Perhentian akhir atau final, biasanya dilambangkan dengan tanda titik (.), tanda seru (!), atau tanda tanya (?).
;
Pengertian Intonasi,Tekanan,Durasi,Jeda dan dalam puisi 4.5 5 tati Monday, March 31, 2014   Intonasi Apa yang dimaksud dengan intonasi? Intonasi adalah kerja sama antara nada, tekanan, durasi, dan perhentian-perhentian yang menye...


No comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.