1. Variabel
Variabel adalah lambang pengganti suatu bilangan yang belum diketahui nilainya dengan jelas. Variabel disebut juga peubah. Variabel biasanya dilambangkan dengan huruf kecil a, b, c, ... z.
contoh
Jumlah dua bilangan
ganjil berurutan adalah
20.
a. Misalkan bilangan tersebut x dan x + 2, berarti
x + x + 2 = 20.
b. Suatu bilangan jika
dikalikan 5 kemudian
dikurangi 3, hasilnya
adalah 12.
b. Misalkan bilangan tersebut x, berarti 5x – 3 = 12.
2. Konstanta
Suku dari suatu bentuk aljabar yang berupa bilangan dan tidak memuat variabel disebut konstanta
contoh
a. 2x2 + 3xy + 7x – y – 8
konstanta pada contoh ini adalah
a. Konstanta adalah suku yang tidak memuat variabel,
sehingga konstanta dari 2x2 + 3xy + 7x – y – 8
adalah –8.
b. 3 – 4x2 – x
b. Konstanta dari 3 – 4x2 – x adalah 3.
3. Koefisien
Koefisien pada bentuk aljabar adalah faktor konstanta dari suatu suku pada bentuk aljabar.
contoh:
a. 5x2y + 3x
a. Koefisien x dari 5x2y + 3x adalah 3.
b. 2x2 + 6x – 3
b. Koefisien x dari 2x2 + 6x – 3 adalah 6.
4. Suku
Suku adalah variabel beserta koefisiennya atau konstanta pada bentuk aljabar yang dipisahkan oleh operasi jumlah atau selisih.
a. Suku satu adalah bentuk aljabar yang tidak dihubungkan oleh operasi jumlah atau selisih.
Contoh: 3x, 4a2, –2ab, ...
b. Suku dua adalah bentuk aljabar yang dihubungkan oleh satu operasi jumlah atau selisih.
Contoh: a2 + 2, x + 2y, 3x2 – 5x, ...
c. Suku tiga adalah bentuk aljabar yang dihubungkan oleh dua operasi jumlah atau selisih.
Contoh: 3x2 + 4x – 5, 2x + 2y – xy, ...
Bentuk aljabar yang mempunyai lebih dari dua suku disebut suku banyak atau polinom.
No comments:
Post a Comment