Tes kebugaran jasmani bertujuan untuk meningkatkan daya tahan, kecepatan atau kelincahan,
dan tubuh akan menjadi segar serta proporsional.
Bentuk Tes Kebugaran Jasmani Sesuai dengan Kebutuhan Tubuh Menjaga kondisi tubuh agar selalu tetap bugar adalah sangat penting karena dengan kondisi tubuh yang bugar dan fit, kegiatan atau aktivitas yang dilakukan akan lebih bertenaga dan bersemangat dalam menjalankannya. Sehat adalah pribadi seseorang seutuhnya meliputi sehat fisik, sehat mental, dan sehat sosial yang ketiganya tidak bisa dipisahkan. Menurut batasan dari WHO yang dimaksud kesehatan adalah keadaan yang meliputi kesehatan fisik, mental dan sosial, dan bukan hanya keadaan yang bebas dari penyakit, cacat, dan kelemahan. Pada materi kebugaran kali ini akan membahas tentang kebugaran jasmani yang erat kaitannya dengan kesehatan.
Kesegaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan meliputi aspek-aspek fungsi fisiologis yang
menawarkan pencegahan terhadap penyakit sebagai hasil dari gaya hidup “kurang gerak”. Hal tersebut dapat ditingkatkan dan atau dipertahankan melalui program aktivitas jasmani yang teratur dan taat kepada prinsipprinsip latihan. Komponen khusus dari kesegaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan menurut Mulyono Biyakto meliputi kesegaran kardiovaskuler, kekuatan dan daya tahan otot, kelenturan punggung bagian bawah, dan komposisi tubuh.
Berikut ini akan disampaikan tes-tes lapangan yang memiliki korelasi tinggi dengan tes-tes laboratorium. Rangkaian tes berikut ini digunakan untuk mengukur kesegaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan, terdiri atas item-item sebagai berikut.
a. Tes I
1) Jalan/lari 1 mil atau lari bolak-balik 20 meter multitahap disebut PACER untuk mengukur
kapasitas kardiorespiratori.
'2) Ketebalan lipatan kulit atau indeks masa tubuh (body mass), untuk mengukur komposisi tubuh.
3) Tes curl up dengan irama untuk mengukur kekuatan dan daya tahan otot perut.
4) Trunk lift (back up) untuk mengukur kekuatan dan kelentukan ekstensor togok.
5) Push up, modifikasi pull up, flexed arm hang untuk mengukur kekuatan dan daya tahan otot tubuh
bagian atas.
6) Back saver sit and reach or shoulder stretch untuk mengukur kelentukan.
b. Tes II
1) Jalan/lari 1 mil.
2) Estimasi persentase lemak dari lipatan kulit otot betis dan otot bisep.
3) Sit and reach.
4) Sit up.
5) Pull up atau flexed arm hang.
Ohh, ternyata tujuan tes kesegaran jasmani itu untuk meningkatkan daya tahan, kecepatan atau kelincahan, dan tubuh akan menjadi segar serta proporsional.
ReplyDeleteMakasih Mba' Tati Harwati
Makasih banyak banget ya sangat membantu :)
ReplyDelete