Karakteristik sistem perekonomian ini adalah (1) adanya pemilikan swasta atas aset produksi (tanah, pabrik, mesin, peralatan dan sebagainya) dan memperoleh jaminan hukum atas kepemilikan tersebut, (2) free enterprise dan kompetitif yang mempunyai daya tembus ke dalam pasar, (3) penjualan produksi komersial yang berlebih-lebihan di dalam pasar-pasar yang kompetitif (kebalikan dari prosuksi subsisten yang dapat meliputi pemilikan oleh swasta), dan (4) pengesampingan tingkah laku konsumen (behavioral objective) dalam rangka maksimalisasi laba bagi produsen serta pemuasan bagi konsumen.
a. Ciri ekonomi liberal
Sistem ekonomi pasar bebas atau ekonomi liberal memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
1. Semua sumber produksi adalah milik masyarakat individu.
2. Masyarakat diberi kebebasan dalam memiliki sumber-sumber produksi.
3. Pemerintah tidak ikut campur tangan secara langsung dalam kegiatan ekonomi.
4. Masyarakat terbagi menjadi dua golongan, yaitu golongan pemilik sumber daya produksi
dan masyarakat pekerja (buruh).
5. Timbul persaingan dalam masyarakat, terutama dalam mencari keuntungan.
6. Kegiatan selalu mempertimbangkan keadaan pasar.
7. Pasar merupakan dasar setiap tindakan ekonomi.
8. Biasanya barang-barang produksi yang dihasilkan bermutu tinggi.
b. Keuntungan dari suatu sistem ekonomi liberal
Sistem ekonomi pasar bebas atau liberal memiliki beberapa keuntungan
bagi masyarakat dan negara, antara lain sebagai berikut.
1. Menumbuhkan inisiatif dan kreasi masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi,
karena masyarakat tidak perlu lagi menunggu perintah/komando dari pemerintah.
2. Setiap individu bebas memiliki untuk sumber-sumber daya produksi, yang nantinya
akan mendorong partisipasi masyarakat dalam perekonomian.
3. Timbul persaingan semangat untuk maju dari masyarakat.
4. Menghasilkan barang-barang bermutu tinggi, karena adanya persaingan semangat
antar masyarakat.
5. Efisiensi dan efektivitas tinggi, karena setiap tindakan ekonomi didasarkan motif
mencari keuntungan.
c. Kelemahan dari sistem ekonomi liberal
Sedangkan kelemahan dari sistem ekonomi pasar bebas atau liberal bagi masyarakat dan negara, antara lain sebagai berikut.
1. Terjadinya persaingan bebas yang tidak sehat.
2. Masyarakat yang kaya semakin kaya, yang miskin semakin miskin.
3. Banyak terjadinya monopoli masyarakat.
4. Banyak terjadinya gejolak dalam perekonomian karena kesalahan
alokasi sumber daya oleh individu.
5. Pemerataan pendapatan sulit dilakukan, karena persaingan bebas tersebut.
No comments:
Post a Comment